Economic Order Quantity
Difungsikan sebagai penentu jumlah pesanan persediaan yang dapat meminimalkan biaya penyimpanan dan biaya pemesanan persediaan.
Biaya pemesan variabel dan biaya penyimpanan variabel mempunyai hubungan terbalik, yaitu semakin tinggi frekuensi pemesanan, maka semakin rendah biaya penyimpanan variabel. Agar biaya pemesanan variabel dan biaya penyimpanan variabel dapat ditekan serendah mungkin, maka perlu dicari jumlah pembelian yang paling ekonomis, yaitu dengan rumus :
Password: EOQ_airlangga_tirta
Difungsikan sebagai penentu jumlah pesanan persediaan yang dapat meminimalkan biaya penyimpanan dan biaya pemesanan persediaan.
Biaya pemesan variabel dan biaya penyimpanan variabel mempunyai hubungan terbalik, yaitu semakin tinggi frekuensi pemesanan, maka semakin rendah biaya penyimpanan variabel. Agar biaya pemesanan variabel dan biaya penyimpanan variabel dapat ditekan serendah mungkin, maka perlu dicari jumlah pembelian yang paling ekonomis, yaitu dengan rumus :
EOQ = Economic Order Quantity
A = Kebutuhan Bahan Baku untuk Tahun yang akan datang
S = Biaya pemesanan variabel setiap kali pemesanan
C = Biaya/unit, harga faktur dan biaya angkut/unit yang dibeli
P = Biaya penyimpanan variabel yang dihitung berdasarkan % dari C
Contoh :
PT. Deivy pada awal tahun 2001 menyusun anggaran biaya bahan baku sebagai
berikut :
1. Kebutuhan bahan baku setahun = 12.000 Kg
2. Harga/unit bahan baku = Rp. 100
3. Biaya Pemesanan :
a. Biaya Variabel = Rp. 3.750
b. Biaya Tetap/tahun = Rp. 18.000
4. Biaya Penyimpanan :
a. Biaya Variabel = 10 %
b. Biaya Tetap/tahun = Rp. 6.000
Dari data di atas, maka EOQnya adalah :
2 x 12.000 x Rp.3.750
EOQ = ---------------
Rp. 100 x 10 %
= 3.000 Kg
Sebagai contoh anda bisa mendownload aplikasi excel EOQ , link dibawah iniPassword: EOQ_airlangga_tirta
0 komentar:
Posting Komentar